Minggu, 01 Januari 2017

Apa Itu Ilmu Administrasi Negara UNAIR?? || What is Public Administration Airlangga University??

Halloooo everybody let see my first article in this blog.....
First i want to introduce myself shortly, my name is Arif Hendra, i'm graduated from Public Administration Airlangga University in Surabaya...
Check this out : http://www.unair.ac.id/site/menu/show/42/peta-kampus.html

Saya merupakan lulusan dari Ilmu Administrasi Negara Universitas Airlangga melalui jalur Undangan (dulu namanya SNAMPTN Undangan) angkatan 2012 yang berhasil lulus (Alhamdulillah) 4 Tahun tepatnya pada tanggal 11 Agustus 2016. Pertama kali saya masuk ke jurusan ini saya berpikir bahwa nanti dalam perkuliahan saya akan menemukan banyak materi kuliah tentang manajemen dan akuntansi. Dan ternyata dugaan saya salah, absolutely wrong. Pada awal perkuliahan saya disuguhi dengan materi tentang Pengantar Ilmu Politik, Ilmu Sosial dan Pengantar Ilmu Administrasi Negara. Untuk apa? untuk bekal dasar menuju mata kuliah yang lain tentunya. Yang paling penting untuk diketahui adalah jurusan Ilmu Administrasi Negara adalah jurusan yang "serakah", karena di dalamnya terdapat berbagai macam disiplin ilmu dalam ilmu sosial. Seperti ekonomi, sosiologi, antropologi, hukum, komunikasi, hubungan internasional, ilmu informasi, administrasi, manajemen, dan kewarganegaraan tentunya. So..... apabila teman-teman sudah menjadi mahasiswa Ilmu Administrasi negara, kalian harus Super Duper Bangga Banget. Apalagi kalo kalian masuk di Universitas Airlangga, karenaaaaaaa mulai bulan Juni Tahun 2016 jurusan Ilmu Administrasi Negara Universitas Airlangga mendapat PERINGKAT NOMOR SATU (1) DI INDONESIA RAYA.

Syarat mengikuti tes SNMPTN : http://www.ptn.web.id/2016/03/pendaftaran-snmptn.html

Why You Should Choose Public Administration in Airlangga University??

Pertama....
Sejarah Universitas Airlangga berawal dari cikal-bakal lembaga pendidikan Nederlands Indische Artsen School (NIAS) dan School Tot Opleiding van Indische Tandartsen (STOVIT), masing-masing didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1913 dan 1928. Setelah masa pergolakan kemerdekaan sempat terganggu kelancarannya, pada tahun 1948 pemerintah pendudukan Belanda mendirikan Tandheelkunding Instituut yang merupakan cabang Universiteit van Indonesie Jakarta dan membuka kembali NIAS dengan nama Faculteit der Geneeskunde yang juga sebagai cabang Universiteit van Indonesie Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia baru resmi membuka Universitas Airlangga Surabaya yang merupakan lembaga pendidikan tinggi pertama di kawasan timur Indonesia – pada tahun 1954. Peresmian Universitas Airlangga dilakukan oleh Presiden RI pertama, Dr. Ir. Soekarno, yang bertepatan dengan peringatan hari Pahlawan yang ke-9, tanggal 10 November 1954. Secara legal pendiriannya ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah No. 57/1954.


Pada saat diresmikan Universitas Airlangga terdiri atas lima fakultas, yaitu :

1. FaKultas Kedokteran;
2. Fakultas Kedokteran Gigi, yang semula merupakan cabang dari Universitas Indonesia;
3. Fakultas Hukum, yang semula merupakan cabang dari Universitas Gadjah Mada;
4. Fakultas Sastra, yang berkedudukan di Denpasar, yang pada tahun 1962 fakultas ini memisahkan diri dari Universitas Airlangga untuk menjadi bagian dari Universitas Udayana;
5. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, yang berkedudukan di Malang, dan pada tahun 1963 memisahkan diri dari Universitas Airlangga menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Negeri Malang, yang sekarang telah berubah menjadi Universitas Negeri Malang (UM).

Sejak didirikan, Universitas Airlangga terus berkembang, antara lain dengan melahirkan fakultas-fakultas baru. Secara berturut-turut fakultas-fakultas yang lahir adalah :

1. Fakultas Ekonomi dan Bisnis, berdiri tahun 1961 yang berasal dari Perguruan Tinggi Ekonomi Surabaya;
2. Fakultas Farmasi, berdiri tahun 1963;
3. Fakultas Kedokteran Hewan, berdiri tahun 1972 yang berasal dari Universitas Brawijaya;
4. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, berdiri tahun 1977;
5. Fakultas Sains dan Teknologi, berdiri pada tahun 1982, yang sebelumnya bernama Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan;
6. Fakultas Non Gelar Kesehatan, merupakan pengembangan dari Pendidikan Ahli Laboratorium (PALK). Pada tahun 1993 lembaga ini ditutup dan diintegrasikan pada beberapa Fakultas, berdasarkan jenis program studinya;
7. Fakultas Pascasarjana, berdiri pada tahun 1982, selanjutnya pada tahun 1991 berubah menjadi Program Pascasarjana;
8. Fakultas Psikologi, berdiri pada tahun 1993, merupakan pengembangan dari Program Studi Psikologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik;
9. Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat, berdiri tahun 1993, merupakan pengembangan dari Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat pada Fakultas Kedokteran;
10. Fakultas Sastra, berdiri pada tahun 1998, yang merupakan pengembangan dari Program Studi Sastra Indonesia dan Program Studi Sastra Inggris pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dan mulai tahun 2008 berubah nama menjadi Fakultas Ilmu Budaya;
11. Fakultas Keperawatan, berdiri pada tahun 2008, merupakan pengembangan dari Program Studi Ilmu Keperawatan pada Fakultas Kedokteran;
12. Fakultas Perikanan dan Kelautan, berdiri pada tahun 2008, merupakan pengembangan dari Program Studi Budidaya Perikanan pada Fakultas Kedokteran Hewan.

Perkembangan tersebut menandakan bahwa kehadiran dan kiprah Universitas Airlangga diterima, diapresiasi, dan dibutuhkan oleh masyarakat. Perkembangan tersebut saat ini terus berlangsung, antara lain dengan pembukaan program-program studi baru, peningkatan dan pengembangan bidang dan strata pendidikan yang ada, sehingga saat ini Universitas Airlangga dengan tiga belas fakultas dan satu program pascasarjana dan memiliki 127 program studi (prodi) dari berbagai jenjang, meliputi program akademik, vokasi, dan spesialis, yang mampu melayani lebih dari 20.000 mahasiswa.


Nama-nama Rektor yang pernah dan sedang memimpin Universitas Airlangga adalah :
1. Prof. Mr. A.G. Pringgodigdo. [Tahun 1954-1961]
2. Prof. Dr. Moh. Toha. [Tahun 1961-1965]
3. Kol. CKH. Chasan Durjat, SH. [Tahun 1965-1966]
4. Prof. Dr. Dr. Eri Sudewo. [Tahun 1966-1974]
5. Prof. Dr. Kwari Setjadibrata. [Tahun 1974-1975]
6. Prof. Abdul Gani, SH., MS. [Tahun 1976-1980]
7. Prof. Dr. dr. Marsetio Donosepoetro. [Tahun 1980-1984]
8. Prof. Dr. Soedarso Djojonegoro. [Tahun 1984-1993]
9. Prof. Dr. H. Bambang Rahino S. [Tahun 1993-1997]
10. Prof. Dr. H. Soedarto, DTM&H., Ph.D. [Tahun 1997-2001]
11. Prof. Dr. Med. Dr. H. Puruhito. [Tahun 2001-2006]
12. Prof. Dr. H. Fasich, Apt. [Tahun 2006-2015]
13. Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., Mt., Ak., CMA [Tahun 2015-sekarang]
Kedua......
Program Studi Ilmu Administrasi Negara didirikan pada tahun 1983 (angkatan pertama), sesudah menjalani persiapan yang panjang sejak  tahun 1980. Program Studi Ilmu Administrasi Negara didirikan bersama-sama dengan dua program studi lain, yaitu Ilmu Politik dan Ilmu Hubungan Internasional. Ketiga program studi tersebut berada dalam satu jurusan, yaitu  Jurusan Ilmu Politik sampai dengan tahun 2002. Berikutnya perkembangan yang terjadi program studi ini ditingkatkan dan dikelola sendiri oleh Jurusan Ilmu Administrasi Negara. Jika pada masa-masa awal berdirinya, Program Studi Ilmu Administrasi Negara  masih dibantu dosen luar biasa yang bukan staf pengajar di lingkungan Universitas Airlangga, yang mempunyai keahlian/bidang ilmu yang dibutuhkan oleh kurikulum di  program studi Ilmu Administrasi Negara, maka akhirnya sekarang ini mempunyai 13 orang dosen yang sudah berpendidikan S-2 (Magister) baik dari dalam maupun luar negeri, enam diantaranya sedang menempuh S3 dan dua yang lain sudah lulus S3 (Doktor) dengan satu dosen menduduki jabatan Guru Besar. Semenjak status Unair berubah menjadi BHMN (2006), pengelolaan program studi ilmu administrasi negara berada dibawah Departemen Administrasi.

Departemen  Administrasi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga menawarkan program pendidikan S-1 Ilmu Administrasi Negara, dimana proses belajar-mengajar yang dinamis didalamnya akan mampu membekali para mahasiswa dengan pengetahuan dan ketrampilan serta kompetensi untuk mengidentifikasi, merumuskan masalah serta menyusun alternatif pemecahan masalah administrasi publik, mengapresiasikan pengembangan ilmu administrasi publik berikut metode kajiannya, melakukan penelitian dan mengkomunikasikan hasilnya secara lisan maupun tulisan yang berkaitan dengan tata-kelola pemerintahan yang baik (Good Governance), profesionalisme birokrasi, kebijakan publik yang rasional, kualitas pelayanan publik, administrasi dan manajemen pembangunan yang efisien serta demokratisasi. Program Studi ilmu administrasi publik/negara di FISIP-Unair menawarkan tiga konsentrasi yaitu Administrasi dan Manajemen Pembangunan, Kebijakan Publik, dan Manajemen Pelayanan Publik

VISI
Menyadari kompleksnya tantangan dan tanggungjawab moral yang harus dipikul oleh perguruan tinggi, berkesesuaian dengan visi Universitas Airlangga yaitu : menjadikan universitas yang mandiri, inovatif, terkemuka di tingkat nasional dan internasional, pelopor pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, humaniora dan seni, berdasarkan moral agama, maka visi departemen/ program studi ilmu administrasi negara adalah :
Mengembangkan ilmu administrasi negara dan mencetak sarjana administrasi negara yang berdedikasi, profesional, inovatif, kreatif dan berdaya saing tinggi.

MISI
Misi Departemen/Program Studi Ilmu  Administrasi Negara
  • Menjadi institusi keilmuan yang unggul dalam pengkajian strategis, terutama dibidang kajian ilmu administrasi negara
  • Menjadi institusi keilmuan yang mampu mengidentifikasi, merumuskan masalah, dan alternatif pemecahan masalah administrasi negara di Indonesia
  • Membangun komunitas belajar yang kreatif, produktif dan bermutu tinggi, baik dalam bentuk lulusan maupun karya ilmiah yang kompetitif di tingkat lokal, nasional maupun global.
  • Menjadi institusi yang bisa melahirkan para praktisi di bidang administrasi yang berskala luas, baik pada lingkup dalam negeri dan internasional serta sanggup menjadi pelopor perubahan masyarakat.

TUJUAN PENDIDIKAN
  • Para mahasiswa yang telah menyelesaikan studinya pada Program ini diharapkan akan berkemampuan :
    Menguasai teori teori utama yang dikenal dalam Ilmu Administrasi Negara pada khususnya dan ilmu sosial pada umumnya, berikut metode kajiannya, dan kemudian daripada itu mengapresiasinya untuk mengembangkan Ilmu administrasi negara;
  • Mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan administrasi negara di Indonesia, khususnya yang relevan dengan kepentingan pembangunan, dan kemudian mendayagunakan teori yang ada guna menjelaskan dan mengajukan alternatif pemecahannya;
  • Melakukan penelitian penelitian dan mengkomunikasikan hasil hasilnya secara lisan ataupun dalam bentuk tulisan.
STAF PENGAJAR
  1. Roestoto Hartojo Putro (Drs., S.U.)
  2. Gitadi Tegas Supramudyo (Drs., M.Si.)
  3. Rochyati Wahyuni Triana (Dra., M.Si.)
  4. Antun Mardiyanta (Dr., Drs., MA.)
  5. Falih Suaedi (Dr., Drs., M.Si.)
  6. Sunaryo (Drs., M.PSt.)
  7. Gatot Pramuka (MS.)
  8. Bintoro Wardianto (Dr. Drs., MS.)
  9. Eko Supeno (Dr., M.Si.)
  10. Jusuf Irianto (Dr., Drs., M.Com.)
  11. Sulikah Asmorowati (S.Sos., M.DevSt.)
  12. Erna Setijaningrum (S.IP., M.Si.)
  13. Philipus Keban (S.IP., M.Si.)

KONTAK FAKULTAS :
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 
  • Kampus B Universitas Airlangga
  • Jl. Dharmawangsa Dalam,  Surabaya, Indonesia 60286
  • Telepon : (031) 5011744, 5012442, 5017429, 5034015.
  • Fax : (031) 5047754



Sedikit pesan untuk teman-teman yang ingin mendaftarkan diri atau sudah menjadi bagian dari jurusan Ilmu Administrasi Negara aku harap jangan pernah menyesal dan meremehkan jurusan ini. Karena hanya di jurusan Ilmu Administrasi Negara diajarkan cara membuat KEBIJAKAN PUBLIK, PEMBANGUNAN DAN PELAYANAN PUBLIK. Yang secara tidak langsung itu semua yang menjadi motor penggerak jalannya Birokrasi di Indonesia.


Maaf sekali ceritanya harus berhenti sampai disini dulu. Nah buat yang mau nanya nanti kalo lulus dari Administrasi negara mau jadi apa atau mau kerja dimana kalian bisa komen di bawah. InsyaAllah akan saya jawab secepatnya dan sebaik mungkin. See you........

2 komentar:

  1. Kira kira kalau setelah lulus dari Administrasi Negara bisa kerja dimana ya kak? Mau jadi apa gitu kira" hehe
    tolong dijawab ya kak :) terimakasih

    BalasHapus
  2. Kak,kalau sudah lulus pekerjaan apa saja yg mau menerima jurusan terserbut?

    BalasHapus